Dengan banyak jenis spesies murid di dalam kelas, kadang-kadang lebih mudah mengingat dan menilai mereka sesuai dengan pola tingkah laku mereka. I am not a perfect teacher, jadi mungkin sekali kalau saya lebih cepat jengkel pada anak-anak yang memang sudah punya "cap" biang kerok. Hehe. Sekali-kali. Hari paling membahagiakan buat saya tetap saja hari di mana mereka berubah jadi malaikat-malaikat kecil, meskipun cuma sehari.
Nah, hari ini adalah hari terbalik. Zaky -- seperti biasa -- tampil tidak meyakinkan waktu matematika. Saya melongok pekerjaannya, dan -- entah pikirannya sedang di mana -- bisa-bisanya ia menjumlah bilangan puluhan terbolak balik. Saya bicara padanya, saya jelaskan cara sederhana untuk mengerjakannya dan saya biarkan ia meneruskan pekerjaan itu ... dan HEBATNYA, dia menuntaskan empat lembar kerja tanpa kesalahan. Bukan hanya saya yang senang, Zaky pun senang bukan kepalang. Ia bangga, dan ia punya banyak waktu untuk bermain.
Tampaknya hari ini hari keberuntungan buat Zaky. Biasanya dia yang tidak bawa tugas, ketinggalan PR, diomeli teman karena tidak perhatian. Hari ini, Zaky justru berkesempatan membantu teman paling cantik-pintar-mandiri di kelas karena si putri ini kebetulan lupa bawa gambar-gambar yang jadi tugasnya. Zaky begitu semangatnya menamai anggota tubuh segala macam binatang sampai sampai hari ini hanya dia seorang yang paling sukses mengerjakan tugas itu.
Zaky menikmati sekali ucapan terimakasih temannya. Ia menjawab, "Sama-sama!" dengan nada hampir melompat-lompat.
I think this is one of his best day. One of mine too, karena kekacauan di kelas berkurang setengahnya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment